Saat menginstal Moodle, beberapa error umum bisa terjadi terkait konfigurasi server dan PHP. Berikut adalah panduan untuk menghindari dan memperbaiki error yang sering muncul saat instalasi Moodle:
1. Error "Intl extension is required"
- Penyebab: Ekstensi Intl
(Internationalization) belum diaktifkan di PHP.
- Solusi: Aktifkan ekstensi ini dengan
mengedit file php.ini.
- Buka file php.ini (misalnya di C:\xampp\php\php.ini untuk XAMPP).
- Cari baris ;extension=intl dan hapus tanda ; untuk mengaktifkannya.
- Simpan perubahan dan restart
Apache.
2. Error Terkait Memori atau Timeout
(max_execution_time, memory_limit)
- Penyebab: Pengaturan PHP terkait memori
atau waktu eksekusi terlalu rendah untuk menjalankan Moodle.
- Solusi: Tingkatkan nilai pengaturan
di file php.ini.
- Buka file php.ini.
- Sesuaikan pengaturan berikut:
- memory_limit = 128M atau lebih tinggi.
- max_execution_time = 300 untuk mencegah timeout.
- Simpan perubahan dan restart
Apache.
3. Error Terkait Unggahan File (upload_max_filesize,
post_max_size)
- Penyebab: Pengaturan ukuran unggahan
file terlalu kecil, sehingga membatasi kemampuan pengguna untuk mengunggah
file.
- Solusi: Sesuaikan pengaturan ukuran
unggahan di php.ini.
- Cari dan sesuaikan pengaturan
berikut:
- upload_max_filesize = 100M untuk memungkinkan unggahan
file besar.
- post_max_size = 100M agar POST request dapat
mendukung file besar.
- Restart server setelah
menyimpan perubahan.
4. Error "max_input_vars" (Terlalu Banyak
Input Data)
- Penyebab: Nilai max_input_vars terlalu rendah, sehingga
membatasi jumlah input data yang dapat diproses oleh PHP (sering terjadi
pada halaman dengan formulir besar).
- Solusi: Tambahkan atau sesuaikan max_input_vars di php.ini.
- Tambahkan atau ubah baris
berikut:
- max_input_vars = 5000
- Simpan dan restart server.
5. Mengaktifkan Ekstensi Lain yang Dibutuhkan Moodle
Pastikan
ekstensi penting lainnya juga diaktifkan di php.ini untuk
memastikan Moodle berfungsi dengan baik:
- GD: Untuk memproses gambar.
- XML: Untuk memproses data berbasis
XML.
- Zip: Untuk kompresi file.
- PDO: Untuk koneksi basis data.
- Soap: Untuk layanan web.
6. Restart Apache atau Web Server
Setelah
melakukan perubahan di php.ini, Anda harus selalu restart
Apache (atau server web lainnya seperti Nginx) agar perubahan tersebut berlaku.
Langkah Akhir:
- Verifikasi konfigurasi dengan menjalankan
skrip phpinfo() untuk memastikan semua
ekstensi dan pengaturan yang diperlukan sudah aktif.
- Akses Moodle Installer melalui http://localhost/moodle atau URL lokal Anda untuk
memulai instalasi Moodle setelah semua konfigurasi beres.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda bisa mengatasi error yang muncul dan memastikan instalasi Moodle berjalan lancar.
Untuk memudahkan settingan moodle, berikut saya lampirkan file .ini php, semoga membantu saat instalasi moodle. Klik Download
(juangtechno.my.id)
0 Comments